59 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Kotawaringin Barat, Pemkab Kobar Serahkan Bantuan
Budi Santosa mengungkapkan bahwa Pemkab Kobar akan segera memberikan bantuan kepada 59 rumah yang rusak akibat bencana tersebut.

Pangkalan Bun - Angin puting beliung yang melanda Perumahan BTN Amaris IV RT 08 Desa Batu Belaman, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), pada Senin, 6 Desember 2024 sekitar pukul 15.30 WIB, mengakibatkan 59 rumah warga rusak parah. Beruntung, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Penjabat (Pj) Bupati Kobar, H. Budi Santosa, didampingi Sekda Kobar Rody Iskandar, Ketua DPRD Kobar Mulyadin, Wakil Ketua II DPRD Kobar Sri Lestari, Kepala BPBD Kobar Syahruni, dan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Edi Rahman, langsung meninjau lokasi kejadian untuk memberikan dukungan kepada warga yang terdampak.
Budi Santosa mengungkapkan bahwa Pemkab Kobar akan segera memberikan bantuan kepada 59 rumah yang rusak akibat bencana tersebut. Pemerintah daerah akan menggunakan dana tidak terduga yang telah disiapkan untuk penanganan bencana.
"Sebanyak 59 rumah terdampak, dari jumlah tersebut 5 rumah akan ditanggung oleh pihak developer, sedangkan 54 rumah lainnya akan mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah," kata Budi Santosa.
Pj. Bupati juga meminta kepada kepala desa setempat untuk mendata lebih lanjut rumah-rumah yang rusak dengan kategori berat, sedang, dan ringan. Berdasarkan data tersebut, Pemkab Kobar akan menyalurkan bantuan sebesar Rp 25 juta hingga Rp 30 juta per rumah yang terdampak.
"Saya sudah meminta kepada Sekda untuk segera merealisasikan bantuan ini agar warga dapat segera memperbaiki rumah mereka," tambahnya.
Selain penyerahan bantuan sembako kepada warga, Budi Santosa juga mengimbau agar RT/RW dan kepala desa lebih tanggap dalam menghadapi musim ekstrem, seperti yang terjadi saat ini. Ia juga mengapresiasi kerja cepat tim BPBD Kobar yang meskipun kekurangan personil, berhasil menanggulangi dampak bencana dengan profesional.
"BPBD Kobar sangat cepat tanggap, tidak sampai 5 jam, semua pohon tumbang dan rumah yang rusak sudah bisa ditangani," puji Budi Santosa.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat berkomitmen untuk memberikan bantuan secepatnya guna meringankan beban warga yang terdampak musibah dan membantu mereka untuk segera memperbaiki rumah yang rusak.