Agustiar Sabran Dorong Warga Kalimantan Tengah Waspada Terhadap Banjir

Masyarakat yang pemukimannya terendam banjir harus selalu mewaspadai hal-hal yang dapat merugikan.

Agustiar Sabran Dorong Warga Kalimantan Tengah Waspada Terhadap Banjir
Anggota DPR RI dari Dapil Kalimantan Tengah Agustiar Sabran.

Anggota DPR RI dari Dapil Kalimantan Tengah Agustiar Sabran meminta masyarakat selalu waspada menghadapi banjir yang melanda wilayah tersebut. Upaya-upaya telah dilakukan oleh pemerintah daerah setempat, baik pemantauan lokasi, evakuasi warga, dan pendirian dapur umum, serta pengungsian sementara. Namun, Agustiar Sabran mendorong Pemprov Kalteng dan pemkab setempat menindaklanjuti kondisi yang ada secepatnya.

“Masyarakat yang pemukimannya terendam banjir harus selalu mewaspadai hal-hal yang dapat merugikan. Salah satu contoh, kabel aliran listrik yang mengalir di pemukiman dapat sangat membahayakan masyarakat jika terendam banjir,” ujar Agustiar, Minggu (10/3).

Agustiar Sabran juga mengingatkan kepada pemilik rumah yang terendam banjir untuk mengunci rumah mereka saat meninggalkannya. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kejahatan yang mungkin dilakukan oleh oknum tertentu yang mungkin memanfaatkan momentum banjir.

“Apabila rumah yang terendam banjir ditinggalkan oleh pemiliknya, rumah tersebut perlu dijaga dengan baik dan dikunci dengan rapat. Terlebih lagi, masa banjir adalah waktu yang rentan terjadi kejahatan,” pesannya.

Banjir yang terjadi di wilayah Kalteng dipicu oleh luapan air sungai, seperti Sungai Kahayan dan Rungan, dan telah merendam pemukiman warga di beberapa wilayah di Kota Palangka Raya. Pemerintah setempat telah menyiapkan tempat pengungsian bagi warga yang terdampak banjir, agar mereka dapat bertahan selama pengungsian berlangsung.

Peristiwa banjir yang melanda Kalimantan Tengah ini menjadi peringatan penting untuk selalu siap dan mewaspadai potensi banjir, terutama di musim hujan. 

“Kita juga dapat meniru upaya-upaya pemerintah daerah setempat dalam menghadapi bencana banjir, seperti menerapkan sistem peringatan dini atau melakukan evakuasi sejak dini,” pungkasnya.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.