Bupati Kotim Marah Gedung Serba Guna Sampit Kurang Terawat

Gedung Serab Guba Sampit cukup diminati masyarakat untuk tempat pesta pernikahan, namun sayangnya fasilitas gedung kurang terjaga dan sistem sewa gedung juga tidak dilakukan dengan baik.

Bupati Kotim Marah Gedung Serba Guna Sampit Kurang Terawat
Bupati Kotim Halikinnor didampingi Sekretaris Daerah dan Kadispora Kotim usai peluncuran aplikasi Siporakotim, Kamis 31 Mei 2023

Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor marah lantaran fasilitas gedung Serba Guna Sampit di Jalan H.M Arsyad kurang dirawat oleh pengelola. Mulai dari sistem sewa yang tidak jelas hingga fasilitas yang ada kurang diperhatikan oleh dinas terkait.

"Saya lihat itu kebersihannya kurang, contohnya toilet masih kotor," katanya, belum lama ini. 

Hal itu ia ungkapkan saat peluncuran aplikasi Siporakotim milik Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) pada Kamis 31 Mei 2023.

Orang nomor satu di Kotim ini mengatakan sejauh ini gedung Serab Guba Sampit cukup diminati masyarakat untuk tempat pesta pernikahan. Namun sayangnya fasilitas gedung kurang terjaga. Tidaknya hanya itu, sistem sewa gedung juga tidak dilakukan dengan baik.

"Mudah-mudahan tahun berikutnya kita bisa membangun gedung yang representatif untuk kegiatan besar. Serba Guna biar seperti itu masih digunakan, banyak yang sewa sekalipun kondisinya begitu. Saya juga tidak tahu sistem sewanya gimana," ujarnya. 

Oleh sebab itu, perlunya aplikasi salah satunya seperti Siporakotim karena sistemnya transparansi dan akurat. Hal tersebut agar penggunaannya jelas Dispora bisa memantau jika ada fasilitas yang rusak. Selain itu semua uang sewa masuk ke rekening dan penggunaannya tidak tumpang tindih. 

Mantan Sekda Kotim ini meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengelola fasilitas yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk bisa berinovasi seperti yang dilakukan oleh Dispora, untuk menghindari tuduhan penyelewengan uang sewa dan lainnya. 

"Karena dengan aplikasi jelas kemana arahnya, siapa yang memakai. Apalagi sekarang Kotim menjadi salah satu dari 50 kota di Indonesia yang ditunjuk sebagai Smart City, artinya kota tersebut harus bisa memanfaatkan teknologi dengan inovasi yang dilakukan," terangnya.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.