DPRD Katingan Apresiasi Festival Budaya Penyang Hinje Simpei dan Katingan Fair 2024

Marwan berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan berkembang, tidak hanya sebagai hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi dan UMKM di Kabupaten Katingan.

DPRD Katingan Apresiasi Festival Budaya Penyang Hinje Simpei dan Katingan Fair 2024
Marwan Susanto

KASONGAN – Festival Budaya Penyang Hinje Simpei (FBPHS) Kabupaten Katingan Tahun 2024 dan Katingan Fair resmi dibuka pada Rabu, 17 Juli 2024. DPRD Katingan memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan berkembang di tahun-tahun mendatang.

Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, terkesan dengan kemeriahan dan kesuksesan pembukaan FBPHS dan Katingan Fair 2024. "Kita patut bangga dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-22 Kabupaten Katingan," ujarnya.

Marwan berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan berkembang, tidak hanya sebagai hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi dan UMKM di Kabupaten Katingan. "Apalagi ini suasana Hari Jadi Kabupaten Katingan yang ke-22 Tahun," tambahnya.

Menyambut usia Kabupaten Katingan yang ke-22 tahun, Marwan berharap daerah ini akan semakin maju dan berkembang pesat. "Kita harapkan ada lompatan pergerakan dan pembangunan yang signifikan, baik dari segi infrastruktur, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pelayanan pendidikan dan kesehatan, maupun peningkatan ekonomi," ungkapnya.

Marwan juga menekankan pentingnya pelestarian budaya Dayak melalui kegiatan seperti FBPHS. "Budaya merupakan rumah bagi norma-norma religi, adat istiadat, etika dan estetika, benda purbakala, peninggalan sejarah, dan kesenian," jelasnya. Namun, budaya juga rentan terhadap kepunahan seiring kemajuan zaman

"Salah satu cara untuk melestarikan budaya Dayak adalah dengan membina generasi muda melalui event-event seperti FBPHS. Ini dapat menumbuhkan kecintaan terhadap budaya Dayak, khususnya di Kabupaten Katingan," tutup Marwan.(*) 

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.