DPRD Katingan Desak Pemkab Katingan Tambah Tenaga Pendidikan dan Kesehatan di Seluruh Wilayah
Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Toni Yosepta, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menambah jumlah tenaga pendidikan dan kesehatan di seluruh wilayah Kabupaten Katingan.

KASONGAN - Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Toni Yosepta, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menambah jumlah tenaga pendidikan dan kesehatan di seluruh wilayah Kabupaten Katingan.
"Dari beberapa kali reses dewan, di sejumlah kecamatan masih ada kekurangan tenaga guru, perawat, maupun bidan," ujar Toni kepada sejumlah wartawan pada Rabu, 3 Juli 2024. "Saya meminta pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk segera menindaklanjuti hal tersebut."
Toni menekankan pentingnya ketersediaan tenaga pendidikan dan kesehatan yang memadai untuk menjamin akses pendidikan dan kesehatan yang baik bagi seluruh masyarakat.
"Kita di legislatif akan sangat mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Katingan untuk memenuhi kekurangan guru maupun tenaga kesehatan," tegasnya. "Kita juga siap memberikan rekomendasi jika diperlukan, agar kekurangan tenaga pendidikan dan kesehatan tersebut bisa terpenuhi."
Politisi Partai Golkar ini menambahkan bahwa salah satu indikator kemajuan daerah dapat dilihat dari bagaimana bidang pendidikan dan kesehatan dapat diakses oleh seluruh masyarakat.
"Kalau soal pendidikan maupun kesehatan dapat terlayani dengan baik kepada masyarakat, tentu ini menunjukkan salah satu indikator kemajuan daerah selain permasalahan infrastruktur," jelasnya.
Toni berharap agar penempatan tenaga kesehatan dan guru di Kabupaten Katingan dapat dilakukan secara merata, tidak hanya terpusat di ibukota kabupaten atau ibukota kecamatan saja. "Pemerataan penempatan tenaga guru dan kesehatan perlu dilakukan agar di desa-desa juga bisa terpenuhi dengan baik," pungkasnya.