DPRD Katingan Desak Pemkab Perhatikan Telekomunikasi dan Listrik di Wilayah Hulu
"Sejauh ini, hampir merata masyarakat di wilayah hulu mengeluhkan sulitnya sinyal telekomunikasi dan ketiadaan jaringan listrik PLN," ujar Sugianto
KASONGAN - Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Sugianto, mendesak pemerintah daerah untuk memperhatikan saran terkait telekomunikasi dan jaringan listrik di wilayah hulu Kabupaten Katingan.
"Sejauh ini, hampir merata masyarakat di wilayah hulu mengeluhkan sulitnya sinyal telekomunikasi dan ketiadaan jaringan listrik PLN," ujar Sugianto pada Selasa, 2 Juli 2024.
Sugianto mengungkapkan bahwa dalam berbagai kegiatan di wilayah hulu, dirinya sering menerima keluhan masyarakat terkait hal tersebut. "Setiap kali mengajukan usulan program, kami selalu mengangkat isu ini," tegasnya.
Dia menjelaskan bahwa beberapa desa memang telah mendapatkan bantuan listrik tenaga surya, namun tidak dapat berfungsi optimal karena hanya bisa digunakan untuk beberapa jam saja.
"Setelah daya listrik tenaga surya habis, masyarakat terpaksa menggunakan penerangan tradisional. Harapan kami kedepannya, agar daerah-daerah di wilayah hulu bisa dijangkau jaringan listrik PLN," ujarnya.
Sugianto menyarankan agar Pemkab Katingan bekerja sama dengan PLN untuk membangun jaringan dan mesin pembangkit listrik.
"Harapan kami program penerangan listrik bisa berjalan, meski bertahap," imbuhnya.
Terkait jaringan telekomunikasi, Sugianto menyarankan agar Pemkab Katingan bekerja sama dengan operator seluler untuk mengatasi wilayah blank spot.
"Pemkab bisa membangun tower Telkom dan digunakan perusahaan seluler untuk membuka telekomunikasi di wilayah terisolasi. Jika ada keuntungan, bisa menjadi penghasilan yang dibagikan," tuturnya.
