DPRD Katingan Soroti Kerusakan Jalan Kabupaten Akibat Kurangnya Pengawasan dan Pemeliharaan
Kerusakan jalan dipengaruhi oleh angkutan berat seperti pengangkut kayu, batubara, sawit, dan hasil angkutan lainnya

KASONGAN– Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Rudi Hartono, menyoroti kerusakan jalan kabupaten yang disebabkan oleh kurangnya pengawasan dan pemeliharaan oleh dinas terkait.
Hartono mengatakan bahwa kerusakan jalan tersebut juga dipengaruhi oleh angkutan berat seperti pengangkut kayu, batubara, sawit, dan hasil angkutan lainnya. Menurutnya, kurangnya pengawasan menjadi alasan utama yang mempengaruhi kerusakan jalan kabupaten.
"Semestinya, apabila menyangkut dengan batasan tonase seharusnya diawasi dengan ketat secara langsung di lapangan. Dengan begitu, ada kejelasan yang tegas antara masyarakat yang menggunakan jalan dengan pihak perusahaan yang membawa angkutan dengan tonase yang cukup berat," kata Hartono.
Ia menyebutkan bahwa anggaran untuk perbaikan ruas jalan sudah ada, namun terkadang kerusakan hanya terpusat di beberapa titik saja. Hal ini membuat anggaran pemerintah yang terbatas hanya terfokus pada area tersebut.
Selain itu, Hartono mengatakan bahwa jika ada ruas jalan yang tidak diperbolehkan untuk angkutan berat, maka harus ada kejelasan dari segi regulasi dan praktiknya di lapangan, seperti jenis angkutan mana saja yang diperbolehkan dan yang dilarang.
"Sebetulnya, anggaran untuk kerusakan ruas jalan itu sudah ada. Namun, terkadang kerusakan ruas jalan yang dikeluhkan berada di titik-titik itu saja. Sehingga, membuat anggaran pemerintah yang terbatas hanya terfokus pada area itu saja," pungkasnya.
Hartono menekankan pentingnya pengawasan yang ketat dan pemeliharaan jalan yang rutin agar kerusakan jalan di Kabupaten Katingan dapat diminimalisir.