Jemaah Haji Kotim Bersiap Pulang ke Tanah Air
Jemaah Haji Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang tergabung dalam kloter BDJ 06 dijadwalkan untuk kembali ke Indonesia pada tanggal 29 Juni 2024. Kepala Kementerian Agama Kotim, Khairil Anwar, mengumumkan jadwal kepulangan mereka dari Jeddah.
Sampit - Jemaah Haji Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang tergabung dalam kloter BDJ 06 dijadwalkan untuk kembali ke Indonesia pada tanggal 29 Juni 2024. Kepala Kementerian Agama Kotim, Khairil Anwar, mengumumkan jadwal kepulangan mereka dari Jeddah.
"Jemaah Haji Kotim di kloter BDJ 06 dijadwalkan berangkat dari Jeddah menuju Indonesia pada Sabtu, 29 Juni 2024 pukul 19.40 waktu setempat," kata Khairil Anwar, Kamis (20/6).
Menurut Khairil Anwar, kondisi jemaah haji Kotim saat ini dalam keadaan sehat secara keseluruhan, meskipun mayoritas mengalami batuk dan kehilangan suara.
"Alhamdulillah, kondisi jemaah haji secara umum baik, hanya sebagian mengalami batuk dan sedikit kehilangan suara," tambahnya.
Khairil Anwar menjelaskan bahwa kondisi ini mungkin dipengaruhi oleh padatnya aktivitas haji dan cuaca yang panas di Mekkah. Tim kesehatan terus memberikan perawatan dengan mendistribusikan air dan oralit kepada setiap jemaah untuk menjaga kondisi kesehatan mereka.
"Kami juga mengimbau agar setiap jemaah haji selalu didampingi oleh tim kesehatan saat keluar untuk melakukan aktivitas di luar," ujarnya.
Lebih lanjut, Khairil Anwar menyampaikan bahwa semua kegiatan terkait rukun dan wajib haji sudah selesai. Jemaah haji Kotim sekarang menunggu untuk melaksanakan tawaf perpisahan dan penimbangan barang bawaan pada tanggal 27 Juni 2024 di lobi hotel mereka.
"Bagi jemaah lansia dan jemaah dengan risiko tinggi yang belum melaksanakan tawaf ifadah, kami telah menjadwalkan untuk melaksanakan tawaf ifadah pada 23 Juni untuk menghindari kepadatan dan memulihkan tenaga mereka," tambah Khairil Anwar.
Dengan persiapan ini, diharapkan kepulangan jemaah haji Kotim berjalan lancar dan semua jemaah dapat kembali ke tanah air dengan selamat dan penuh kesan mendalam dari ibadah haji mereka di Tanah Suci.
