Mengenang Kiprah Tokoh Jurnalis dan Budayawan TT Suan
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kalimantan Tengah menyampaikan duka cita atas wafatnya T.T. Suan, tokoh jurnalis dan budayawan yang dikenal sebagai penjaga budaya Dayak di tengah modernisasi.
Palangka Raya – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kalimantan Tengah menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya Bapak T.T. Suan, seorang tokoh jurnalis, sejarawan, dan budayawan yang telah memberikan kontribusi besar bagi Kalimantan Tengah.
Ketua Harian PSI Kalimantan Tengah, Rano Rahman, mengenang sosok T.T. Suan sebagai figur inspiratif yang telah mengabdikan hidupnya tidak hanya untuk dunia jurnalistik tetapi juga untuk menjaga budaya Dayak di tengah arus modernisasi.
"Beliau adalah salah satu tokoh yang saya hormati, dan saya merasa sangat beruntung pernah memiliki kesempatan bertemu dan berdiskusi langsung dengan beliau. Kesan yang beliau tinggalkan adalah sosok yang sederhana, rendah hati, namun penuh wawasan dan semangat juang yang tinggi," ujar Rano.
Dalam perjalanannya, Rano Rahman menyampaikan bahwa interaksinya dengan T.T. Suan memberikan banyak pelajaran berharga. "Setiap pertemuan dengan beliau adalah momen belajar. Beliau kerap berbagi pandangannya tentang pentingnya menjaga adat dan budaya Dayak, sembari tetap terbuka dengan kemajuan zaman. Bagi beliau, budaya adalah identitas yang harus dipertahankan," tambahnya.
PSI Kalimantan Tengah memandang kepergian T.T. Suan sebagai kehilangan besar, tidak hanya bagi dunia jurnalistik tetapi juga bagi kebudayaan Kalimantan Tengah. "Kami berharap warisan yang beliau tinggalkan akan terus hidup dan menjadi inspirasi bagi generasi muda, terutama di bidang jurnalistik dan pelestarian budaya," kata Rano.
PSI Kalimantan Tengah turut mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi duka ini. "Selamat jalan, Pak T.T. Suan. Dedikasi dan karya-karya Anda akan selalu kami kenang. Terima kasih atas segala pengabdian dan inspirasi yang telah Anda berikan untuk Kalimantan Tengah," tutup Rano.
