Meningkatkan Kerja Sama Tim Dalam Pengendalian Inflasi
Hera menggarisbawahi bahwa inflasi memiliki pengaruh penting terhadap daya beli masyarakat dan iklim investasi.
Palangka Raya - Di tengah gejolak ekonomi global, inflasi merupakan isu sentral yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan masyarakat. Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menyadari pentingnya stabilitas ekonomi dan mengajak semua pihak untuk meningkatkan kerja sama tim dalam mengendalikan inflasi di Kota Cantik pada tahun 2024 ini.
Dalam rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Palangka Raya, Hera menggarisbawahi bahwa inflasi memiliki pengaruh penting terhadap daya beli masyarakat dan iklim investasi.
“TPID perlu terus memantau dan menganalisis faktor-faktor penyebab inflasi, serta mengambil tindakan antisipatif dan solutif,” ujarnya, Rabu (10/1).
Hera menekankan bahwa koordinasi dan kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan pelaku usaha akan menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas harga, ketersediaan barang, dan kelancaran distribusi. Selain itu, upaya memberdayakan pasar tradisional dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta mengoptimalkan potensi lokal seperti pertanian, perikanan, dan peternakan juga perlu dilakukan untuk meminimalisir inflasi.
Meskipun dinamis, Hera mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan proaktif dalam beradaptasi dengan situasi di lapangan. Selain itu, TPID juga harus memastikan bahwa inflasi di Kota Palangka Raya tidak melebihi target nasional dan tetap terkendali.
Dalam konteks yang lebih luas, upaya pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan dalam mengendalikan inflasi akan menjadi faktor penting dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Kita semua perlu menyadari bahwa kerja sama tim yang solid dari seluruh pemangku kepentingan akan menjadi kunci kesuksesan dalam mengatasi tantangan inflasi saat ini,” pungkasnya.
