Panen Parsial Pertama Udang Vaname Capai 4,2 Ton

Berdasarkan laporan Kepala UPT. BLUD PBAPL Kumai, Wahyu Martha Lukyanto, panen ini dilakukan di Klaster C, melibatkan 12 kolam yang terdiri dari kolam C1-6 dan C10-15.

Panen Parsial Pertama Udang Vaname Capai 4,2 Ton
Panen parsial kesatu siklus kedua di shrimp estate Berkah

Sukamara - Tambak Udang Vaname Shrimp Estate Berkah yang terletak di Desa Sei Raja, Kabupaten Sukamara, kembali berhasil memproduksi udang vaname pada siklus kedua. Kali ini, tambak yang dikelola oleh BLUD Shrimp Estate UPT. Perikanan Budidaya Air Payau dan Laut (PBAPL) Kumai melakukan panen parsial pertama dengan hasil yang cukup menggembirakan.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalteng, H. Darliansjah, mengungkapkan bahwa panen parsial pertama pada siklus kedua ini menghasilkan 4,2 ton udang vaname. Berdasarkan laporan Kepala UPT. BLUD PBAPL Kumai, Wahyu Martha Lukyanto, panen ini dilakukan di Klaster C, melibatkan 12 kolam yang terdiri dari kolam C1-6 dan C10-15.

"Panen parsial pertama ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan kolam, dengan hasil total 4,2 ton. Pengurangan kepadatan ini rata-rata sebesar 350 kg per kolam," jelas Darliansjah, Jumat (28/2).

Udang yang dipanen berusia 75 hari dengan ukuran antara 65-55. Hasil panen tersebut kemudian dibeli oleh beberapa pihak, antara lain PD. Jaya Sakti Kumai sebanyak 2.400 kg, Supplier Pontianak Sugeng sebanyak 1.100 kg, dan Supplier Sampit Halim sebanyak 700 kg. Pengiriman hasil panen ini menggunakan mobil pick-up untuk tujuan Pontianak dan Sampit, serta truk thermoking untuk PD. Jaya Sakti Kumai.

Harga rata-rata untuk udang dengan ukuran 60 di Pabrik PD. Jaya Sakti adalah Rp58.000 per kg, sementara di supplier lainnya, harga rata-rata mencapai Rp63.000 per kg.

Darliansjah juga menyampaikan bahwa panen parsial kedua direncanakan akan dilakukan pada tanggal 2 Maret 2025 di klaster C7-9 dan C16-18. Diharapkan, hasil panen ini dapat mendukung pencapaian target ukuran 65-55 pada umur DOC 75 dengan baik.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan ini selaras dengan visi dan misi Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo dalam mendukung program Huma Betang serta Betang Makmur, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan nelayan Kalteng. Keberhasilan ini juga berkontribusi pada sektor hilirisasi dan industrialisasi di kawasan Sukamara, sejalan dengan program prioritas nasional.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.