Pelatihan Industri Kreatif di Kabupaten Murung Raya Meningkatkan Daya Saing Produk Lokal
Pelatihan yang mencakup Anyaman Rotan, Souvenir, Pengolahan Makanan, dan Packaging ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan dalam rangka meningkatkan kualitas, daya tarik, dan daya saing produk lokal khas Kabupaten Murung Raya.

Murung Raya - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Murung Raya menggelar serangkaian pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM). Acara ini dilangsungkan di Aula Dewan Adat Dayak (DAD), Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung.
Pelatihan yang mencakup Anyaman Rotan, Souvenir, Pengolahan Makanan, dan Packaging ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan dalam rangka meningkatkan kualitas, daya tarik, dan daya saing produk lokal khas Kabupaten Murung Raya.
Pj. Bupati Murung Raya, Hermon, secara resmi membuka acara pelatihan dengan melibatkan 50 peserta untuk setiap jenis pelatihan, yang berasal dari berbagai wilayah Kabupaten Murung Raya. Dalam sambutannya, Hermon mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah atas penyelenggaraan pelatihan ini serta menyatakan dukungannya agar acara berjalan sukses.
"Kabupaten Murung Raya memiliki potensi sumber daya yang besar untuk dikembangkan dalam sektor perindustrian. Kami memiliki SDM yang kreatif, bahan baku berkualitas, dan lahan yang dapat dimanfaatkan untuk produksi," ungkap Hermon, Kamis (18/7).
Hermon juga mengimbau kepada semua peserta untuk memanfaatkan peluang ini sebaik mungkin dan mengembangkan keterampilan yang diperoleh untuk menciptakan pelaku usaha yang cerdas dan kreatif.
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, dalam kesempatan terpisah menyatakan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan keahlian dalam pembuatan anyaman rotan, souvenir, pengolahan makanan, dan packaging. Tujuannya adalah agar masyarakat dapat lebih mengenal keunikan dan keistimewaan produk dari Kabupaten Murung Raya.
"Selain pelatihan, kami juga melakukan pendaftaran pelaku usaha IKM ke dalam Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas), untuk memastikan mereka terdaftar dan mendapat dukungan yang lebih baik dalam pengembangan usaha," jelas Rangga.
Instruktur yang terlibat dalam pelatihan ini adalah Evrin Yuasius untuk Anyaman Rotan, Efriawaty Kambang dari Palangka Raya untuk Souvenir, Yuliatma untuk Pengolahan Makanan, dan Anthony Syaloom untuk Packaging.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan industri kreatif di Kabupaten Murung Raya dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian lokal serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.