Pemkab Barito Utara Gelar Audit Kasus Stunting

Pertemuan audit kasus stunting menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antar stakeholder untuk menurunkan angka prevalensi stunting di daerah Kabupaten Barito Utara.

Pemkab Barito Utara Gelar Audit Kasus Stunting
Pertemuan audit kasus stunting tingkat Kabupaten Barito Utara di Aula Bappeda Litbang, Muara Teweh, Rabu (28/8).

Muara Teweh - Pemerintahan Kabupaten Barito Utara melalui asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Barito Utara, H Yaser Arafat membuka secara resmi acara pertemuan audit kasus stunting tingkat Kabupaten Barito Utara di Aula Bappeda Litbang, Muara Teweh, Rabu (28/8).

Acara yang di gelar Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Anak (Disdalduk KB dan P3A) dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Kantor Kementerian Agama, Kepala Perangkat Daerah, Camat, Lurah, Kepala Puskesmas, dan tim pakar penanganan stunting.

Dalam sambutan Pj. Bupati Barito Utara Drs Muhlis menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antar stakeholder untuk menurunkan angka prevalensi stunting di daerah ini.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, kita dapat mempererat kerja sama dan sinergi demi perbaikan gizi anak-anak sebagai calon generasi penerus Barito Utara,” ujar Muhlis dibacakan dalam sambutan yang dibacakan asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Barito Utara, Yaser Arafat.

Pj Bupati juga meminta agar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak beserta jajarannya bekerja lebih keras dalam melaksanakan program penurunan stunting. 

"Saya berharap di tahun-tahun mendatang, kasus stunting di Kabupaten Barito Utara dapat diatasi sepenuhnya," jelasnya.

Muhlis kembali mengingatkan kepada seluruh tim percepatan penurunan stunting dan pemerintahan kecamatan, lurah, desa, serta seluruh elemen masyarakat untuk memperhatikan ketahanan pangan, gizi, ketersediaan air bersih, dan sanitasi di wilayah masing-masing. 

"Kerja sama dan kepedulian bersama adalah kunci untuk memastikan anak-anak di Kabupaten Barito Utara dapat tumbuh dan berkembang dengan baik," tambahnya.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.