Peningkatan Signifikan Pembangunan Energi dan Sumber Daya Mineral Kalteng Hingga Triwulan II 2024
Vent Christway menyebutkan bahwa capaian pembangunan hingga tahun 2024 tercatat sebagai berikut: IUP Mineral dan Batubara terdapat 229 IUP Batubara, 40 IUP Mineral Logam, dan 242 IUP Mineral Non Logam dan Batuan. Surat Ijin Penambangan Bantuan (SIPB) sebanyak 88 IUP telah diterbitkan, menunjukkan komitmen dalam pengelolaan sumber daya mineral.
Palangka Raya - Ir. Vent Christway, ST., M.Si, Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah, mengumumkan capaian yang signifikan dalam sektor energi dan sumber daya mineral hingga Triwulan II tahun 2024. Menurutnya, hasil realisasi pembangunan, terutama dalam penataan Ijin Usaha Pertambangan (IUP) dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), mencatat peningkatan yang menggembirakan.
Vent Christway menyebutkan bahwa capaian pembangunan hingga tahun 2024 tercatat sebagai berikut: IUP Mineral dan Batubara terdapat 229 IUP Batubara, 40 IUP Mineral Logam, dan 242 IUP Mineral Non Logam dan Batuan. Surat Ijin Penambangan Bantuan (SIPB) sebanyak 88 IUP telah diterbitkan, menunjukkan komitmen dalam pengelolaan sumber daya mineral.
Selain itu, capaian PNBP dari tahun 2020 hingga 2023 juga mengalami peningkatan yang mencolok, menjadi pendorong utama bagi APBD Provinsi Kalimantan Tengah dan kabupaten/kota di wilayah tersebut.
“Pada tahun 2020, PNBP mencapai Rp. 2,3 Triliun, yang kemudian meningkat menjadi Rp. 3,9 Triliun pada tahun 2021, dan melonjak signifikan menjadi Rp. 12,8 Triliun pada tahun 2022 serta Rp. 12,9 Triliun pada tahun 2023,” ujar Vent, Senin (24/6).
Ir. Vent Christway juga menyoroti upaya yang dilakukan oleh Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, dan Wakil Gubernur, H. Edy Pratowo, dalam meningkatkan koordinasi dengan semua pemangku kepentingan dan dinas terkait, termasuk Dinas ESDM. Upaya ini bertujuan untuk memastikan pengawasan dan penanganan di lapangan terus berjalan efektif.
Selain fokus pada sektor pertambangan, Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah juga terlibat aktif dalam upaya penerangan dengan memasang Panel Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sebagian wilayah provinsi. Hal ini sebagai bagian dari dukungan Pemprov Kalimantan Tengah untuk memperkuat pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Ir. Vent Christway menyimpulkan bahwa data dan laporan hasil capaian ini akan terus disusun dan disampaikan kepada masyarakat, sebagai bagian dari transparansi dan upaya evaluasi untuk mendorong pembangunan yang lebih baik di masa mendatang.
Dengan demikian, pembangunan sektor energi dan sumber daya mineral di Kalimantan Tengah mengalami kemajuan yang menggembirakan, memberikan harapan untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan pemerataan pembangunan di daerah ini.
