Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah

Pelestarian bahasa daerah harus diperkuat terutama melalui pendidikan formal.

Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Siswandi.

Palangka Raya - Bahasa daerah memainkan peran yang penting dalam mengidentifikasi budaya lokal suatu wilayah. Namun, semakin banyak orang yang mengabaikan bahasa daerahnya sendiri dan mengambil bahasa internasional yang lebih sering digunakan oleh masyarakat urban. Hal ini menjadi semakin memprihatinkan di era modern seperti saat ini.

Sebagaimana diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Siswandi. Maka dari itu, keterampilan untuk berbicara dan memahami bahasa daerah sangat penting untuk melestarikan budaya dan identitas lokal.

“Kita perlu menyadari bahwa bahasa daerah merupakan identitas daerah,” ujarnya, Selasa (26/12).

Berbicara tentang melestarikan bahasa daerah, upaya ini perlu dilakukan pada semua tingkat pendidikan, tidak hanya pada tingkat pendidikan dasar dan menengah, tetapi juga pada tingkat pendidikan atas. Karena, kebanyakan program pendidikan yang dikembangkan sekarang lebih memfokuskan pada bahasa Inggris atau bahasa internasional lainnya yang bisa mengakibatkan kurangnya perhatian terhadap bahasa daerah.

Siswandi menyarankan agar bahasa daerah dapat dimasukkan sebagai muatan lokal di sekolah agar diajarkan secara terjadwal, seperti dua atau tiga kali dalam seminggu. Hal ini dimaksudkan untuk membuat anak didik dapat meningkatkan kemampuan berbahasa daerah secara terus-menerus dan pada akhirnya, dapat mempertahankan bahasa daerah mereka.

“Tak hanya sekolah, peran orang tua juga sangat penting dalam melestarikan bahasa daerah. Orang tua harus mengajarkan bahasa daerah mereka kepada anak-anak mereka sejak usia dini,” imbuh Siswandi.

Ia menilai hal ini dapat menciptakan kesadaran dan mengapresiasi manfaat berbicara dalam bahasa daerah sendiri. Selain itu, orang tua juga dapat memperkenalkan kebudayaan lokal melalui cerita atau tradisi lokal, yang dapat membangkitkan rasa bangga dan cinta terhadap bahasa daerah mereka sendiri.

Dalam rangka menjaga keanekaragaman budaya dan bahasa di Indonesia, pelestarian bahasa daerah menjadi suatu hal yang sangat penting. Pendidik, orang tua, dan masyarakat dapat berperan aktif dalam melestarikan bahasa daerah agar tetap hidup dan terus berkembang. 

“Ingatlah bahwa bahasa daerah merupakan identitas lokal di suatu wilayah dan harus kita jaga dengan baik untuk generasi yang akan datang,” pungkasnya.

Ikuti Nusapaper.com di Google News untuk mendapatkan berita terbaru.