Pilkada 2024: Ajang Adu Gagasan dan Program Demi Kemajuan Daerah
Hermanto mengingatkan agar tidak sampai terjadi penyebaran berita bohong atau hoaks yang dapat merusak proses pilkada.

Kuala Kurun - Pilkada merupakan momen yang ditunggu oleh masyarakat untuk memilih pemimpin yang akan memimpin daerah selama beberapa tahun ke depan. Namun perlu diingatkan bahwa pilkada bukanlah ajang untuk saling menjelek-jelekkan antara pasangan calon yang satu dengan pasangan calon yang lain.
Politisi Partai NasDem, Hermanto mengharapkan pilkada nantinya menjadi ajang adu gagasan dan program untuk membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, Hermanto mengingatkan agar tidak sampai terjadi penyebaran berita bohong atau hoaks yang dapat merusak proses pilkada.
"Dalam ajang adu gagasan tersebut, masyarakat dapat menilai pasangan calon mana yang cocok dan dibutuhkan oleh masyarakat khususnya di Kabupaten Gunung Mas," ujar Hermanto, Jumat (13/9).
Hermanto juga mengajak masyarakat untuk menyikapi pilkada secara dewasa dan bijaksana. Perbedaan pilihan dan dukungan merupakan hal yang biasa dan harus disikapi secara dewasa dan bijaksana. Oleh karena itu, masyarakat harus dapat memilih dengan bijak dan tidak terjebak pada hasutan atau kampanye yang tidak berdasar.
Pada akhirnya, Hermanto mengajak masyarakat yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilih mereka dengan bijak pada saat hari H nanti, yaitu tanggal 27 November 2024.
"Satu suara dapat menentukan arah pembangunan di Kabupaten Gunung Mas untuk beberapa tahun ke depan, maka tidak ada salahnya jika kita berpikir jernih dan mendukung pasangan calon yang memiliki program dan gagasan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.